TANGSEL – Di usianya yang terbilang muda, Rastra Yudhatama, S.STP, berhasil mencetak sejarah sebagai camat termuda di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Provinsi Banten. Pria berusia 38 tahun ini dikenal sebagai sosok yang sederhana, luwes, dan dekat dengan masyarakat dari berbagai kalangan.
Lahir di Jakarta pada 30 Agustus 1986, Rastra Yudhatama saat ini menjabat sebagai Camat Ciputat Timur. Ia dilantik oleh Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, pada 21 Maret 2024. Meski baru menjabat selama 10 bulan, Rastra telah menunjukkan dedikasi dan kinerja luar biasa dalam membangun wilayah Ciputat Timur.
Sebelum menjabat camat, Rastra merupakan Kepala Bidang di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tangsel. Pengalaman tersebut memperkaya wawasan dan kemampuannya dalam memimpin Ciputat Timur, yang kini dikenal sebagai wilayah dengan kondisi keamanan dan ketertiban yang terjaga dengan baik.
Dekat dengan Masyarakat
Anto, warga Kelurahan Pondok Ranji, mengungkapkan bahwa Rastra dikenal sebagai sosok yang humanis dan merakyat. “Beliau kadang tidak mau dipanggil Pak Camat, maunya dipanggil mas saja. Pak Rastra sering turun langsung ke RT-RW dan membaur dengan warga, ” ujar Anto.
Pendekatan komunikatif dan rendah hati ini membuat Rastra disegani sekaligus dicintai oleh masyarakat Ciputat Timur. Hal ini juga menjadi salah satu faktor pendorong pesatnya pembangunan di wilayah tersebut, baik dari segi infrastruktur maupun penguatan mental dan sosial masyarakat.
Komitmen untuk Pelayanan Publik
Sebagai seorang birokrat muda, Rastra memiliki visi besar untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di Ciputat Timur. “Kami bersama jajaran terus berupaya memberikan pelayanan terbaik dan membangun wilayah Ciputat Timur. Partisipasi masyarakat sangat penting dalam pembangunan ini, ” tegasnya.
Rastra juga menegaskan pentingnya menjaga stabilitas dan kondusivitas wilayah. Ia mengajak seluruh masyarakat untuk bersinergi dalam membangun Ciputat Timur agar semakin maju dan nyaman bagi seluruh warga.
Dengan semangat muda dan komitmen yang kuat, Rastra Yudhatama tidak hanya menjadi camat termuda, tetapi juga simbol perubahan positif bagi Ciputat Timur dan Kota Tangerang Selatan secara keseluruhan. (Hendi)